SEMARANG, iNewsDemak.id – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini cuaca buruk pada 14 Februari di Jawa Tengah. Pada tanggal dilaksanakannya pemungutan suara Pemilu 2024 itu berpotensi hujan lebat disertai petir.
“Peringatan dini. Berpotensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang di wilayah pegunungan tengah-dataran tinggi, Jateng bagian Barat, pesisir Selatan dan sekitarnya pada siang-sore hari,” tulis petugas dilansir dari situs resmi BMKG.
Pj Gubernur Jawa Tengah Komisaris Jenderal Polisi (Purn) Nana Sudjana menyampaikan telah menyiapkan skenario untuk mengantisipasi agar Pemilu tetap berjalan meski cuaca kurang bersahabat. Apalagi, beberapa daerah di Jateng sebagian juga telah dilanda bencana banjir.
"Antisipasi selanjutnya terkait dengan kemungkinan terjadinya bencana alam seperti banjir dan tanah longsor,” kata Nana Sudjana usai Apel Serpas (Pergeseran Pasukan) Pengamanan Tahap Pemungutan Suara Pemilu 2024, di Lapangan Pancasila Simpang Lima Semarang, Senin (12/2/2024).
“Saat ini kita memasuki masa di mana cuaca sedang tidak bersahabat, diperkirakan hujan intensitas tinggi akan terjadi sampai dengan tanggal 15 Februari 2024 bahkan di beberapa daerah seperti Grobogan dan Demak sudah dilanda bencana banjir,” lanjutnya.
Penyelenggara Pemilu yakni KPU dan Bawaslu juga telah berkordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan langkah-langkah antisipasi jika terjadi bencana. Termasuk memastikan semua logistik Pemilu aman dan tidak ruak akibat hujan maupun banjir.
“Tentunya kita menyiapkan skenario jika kemungkinan itu terjadi sehingga perlu dari awal melaksanakan antisipasi khususnya dalam rangka menjaga dan mengamankan distribusi logistik," ungkap dia.
Editor : Taufik Budi Nurcahyanto