WASHINGTON, iNEWSDEMAK.ID- Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memerintahkan renovasi total penjara Alcatraz di Teluk San Francisco untuk menampung penjahat kelas kakap. Fungsi fasilitas yang berada di tengah sungai itu dinonaktifkan sebagai penjara oleh pemerintah federal dan dijadikan sebagai objek wisata.
"Hari ini, saya memerintahkan Biro Pemasyarakatan bersama Departemen Kehakiman, FBI, dan (Departemen) Keamanan Dalam Negeri, untuk membuka kembali Alcatraz," kata Trump, di media sosial Truth Social, seperti dikutip dari Sputnik.
Alcatraz, lanjut Trump, akan diperluas dan menjalani renovasi total untuk menampung para pelaku kejahatan paling kejam di AS.
Dia menegaskan pembukaan kembali penjara tersebut akan menjadi simbol hukum, ketertiban, dan keadilan.
Di masa jayanya, Alcatraz dianggap sebagai penjara dengan tingkat keamanan tertinggi di AS. Tak heran jika sejumlah penjahat terkenal ditempatkan di sana. Fasilitas Alcatraz pertama kali dibuka pada 1850 untuk kepentingan militer, yakni sebagai benteng pertahanan. Namun kemudian fungsinya diubah sebagai penjara.
Pada 1934 hingga 1963, Alcatraz digunakan sebagai penjara federal untuk sejumlah tahanan sipil paling berbahaya. Di antara penjahat terkenal yang ditahan di Alcatraz adalah Al Capone, mafia paling terkenal dalam sejarah kriminal AS, bahkan dunia.
Selain Al Capone, penjahat lainnya yang pernah mendekam di penjara angker itu adalah George “Machine Gun” Kelly yakni pada 1930-an.
Selain itu ada pula gangster Alvin "Creepy Karpis" Karpowicz yang dianggap musuh publik nomor 1 oleh pada 1930-an yang menghabiskan masa tahanan selama 25 tahun.
Penjara Alcatraz memiliki empat blok. Blok A dan D digunakan untuk mengurung tahanan yang suka memberontak.
Sedangkan blok B dan C untuk napi pendiam. Selain itu di bawah blok A terdapat sebuah ruangan bawah tanah yang dikenal sebagai Spanish Dungeon.
Banyak kabar menyeramkan yang beredar mengenai penjara Alcatraz ini. Menurut Alcatraz History, delapan napi dibunuh oleh sesama penjahat di Alcatraz. Kemudian lima napi tewas bunuh diri karena tak kuat dengan buasnya penjara.
Editor : Arto Ary
Artikel Terkait