TAIPEI, iNEWSDEMAK.ID – Upaya memperkuat program internasionalisasi dan mendorong pencapaian World Class University (WCU), Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota (DPWK), Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro (UNDIP) melaksanakan kunjungan akademik ke National Taipei University (NTPU), Taiwan, pada 27 April hingga 2 Mei 2025.
Kegiatan yang didanai oleh Kementerian Pendidikan Taiwan ini merupakan bagian dari inisiatif kerja sama akademik dan penelitian yang bertujuan mempererat hubungan antara institusi pendidikan tinggi di ASEAN dan Asia Selatan.
Delegasi DPWK UNDIP dipimpin oleh Prof. Dr.-Ing. Wiwandari Handayani, S.T., M.T., MPS, bersama Landung Esariti, S.T., MPS. Keduanya terlibat aktif dalam berbagai agenda, mulai dari diskusi akademik, kuliah tamu (guest lecture), hingga konferensi internasional.
Salah satu agenda penting dalam kunjungan tersebut adalah pertemuan dengan International Office NTPU guna membahas peluang kolaborasi seperti pertukaran mahasiswa, program summer course, dan magang internasional untuk mahasiswa program S1, S2, dan S3 DPWK UNDIP.
Pada Rabu, 30 April 2025, delegasi DPWK UNDIP mendapat kehormatan menghadiri konferensi internasional bertajuk Taiwan-Indonesia International Conference on Enhancing Urban Resilience: Natural Hazard Risk Analysis, Monitoring, and Spatial Planning Strategies, yang difasilitasi langsung oleh pihak NTPU.
Dalam konferensi tersebut, Prof. Dr.-Ing. Wiwandari Handayani menyampaikan hasil penelitiannya berjudul “Addressing Slow-Onset Climate Hazards: Insights from the Sinking Coasts of Pekalongan, Indonesia”. Penelitian ini menyoroti tantangan perubahan iklim jangka panjang seperti penurunan muka tanah dan kenaikan permukaan laut di pesisir Pekalongan.
Sementara itu, Landung Esariti mempresentasikan riset berjudul “Challenges to Integrate Community Resilience in Disaster Adaptation-Based Planning Strategies”. Karya ini mengangkat pentingnya ketahanan masyarakat sebagai fondasi dalam strategi adaptasi terhadap bencana alam.
Selain memaparkan hasil riset, Prof. Wiwandari juga berperan sebagai guest lecturer bagi mahasiswa program S1 dan S2 di NTPU. Dalam kuliah tamunya, beliau memaparkan praktik dan tantangan dalam tata kelola pembangunan wilayah di Indonesia, terutama dalam konteks perencanaan ruang dan pengelolaan sumber daya yang melintasi batas administratif.
Kerja sama antara DPWK UNDIP dan NTPU sendiri telah berlangsung aktif dalam beberapa tahun terakhir. Kolaborasi tersebut telah menghasilkan publikasi ilmiah bersama, termasuk artikel yang membahas dampak urbanisasi dan praktik monetisasi lahan yang meningkatkan risiko bencana dan menyebabkan munculnya fenomena stranded housing assets.
Artikel tersebut berhasil meraih penghargaan Best Paper dalam ajang Joint Meeting of the 29th International Geographical Conference of Taiwan and the 2025 Annual Conference of the Geography Society of China, yang diselenggarakan oleh National Taiwan Normal University (NTNU) dan Geography Society of China. Saat ini, artikel itu tengah dalam proses publikasi di jurnal internasional bereputasi.
Editor : Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait