JAKARTA - Untuk kesekian kalinya Presiden Joko Widodo melantik sejumlah menteri dan wakil menteri (wamen). Menteri dan wamen baru tersebut dilantik untuk memperkuat sejumlah kementerian dalam kabinetnya. Dalam pelantikan pada Rabu (15/6/2022) tersebut didapati dua menteri baru dan tiga wamen yang akan membantu Presiden di Kabinet Indonesia Maju.
Presiden Jokowi secara resmi telah melantik Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan dan mantan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
Kemudian, John Wempi Wetipo sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Afriansyah Noor sebagai Wakil Menteri Tenaga Kerja (Wamenaker), dan Raja Juli Antoni sebagai Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN).
Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini informasi mengenai riwayat pendidikan dua menteri dan tiga wamen yang dilantik Presiden Jokowi hari ini di Istana Negara.
1. Hadi Tjahjanto
Mantan Panglima TNI Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto lahir di Malang 8 November 1963. Pendidikan umum yang ditempuhnya adalah di SMPN 3 Singosari Malang lulusan 1979, kemudian lanjut ke SMAN 1 Lawang angkatan 1982 dan berlanjut ke S1 Ilmu Administrsi Negara Universitas Terbuka. Sedangkan untuk pendidikan militernya, Hadi Tjahjanto yang dilantik menjadi Menteri Agraria Tata Ruang/Kepala BPN menggantikan Sofyan Djalil ini lulus Akademi Angkatan Udara pada 1986 dan Sekolah Penerbang TNI AU pada 1987.
2. Zulkifli Hasan
Zulkifli Hasan lahir di Lampung Selatan 17 Mei 1962 saat ini menjabat sebagai Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional. Zulkifli Hasan yang dilantik sebagai Menteri Perdagangan menggantikan M Lutfi menempuh pendidikan di SMAN 53 Jakarta pada tahun 1979-1982. Dia kemudian melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi di Fakultas Ekonomi Universitas Krisnadwipayana pada 1989 - 2001 Magister Manajemen. Dia lalu melanjutkan kuliah Magister Manajemen di Sekolah Tinggi Manajemen PPM pada 2001 - 2003.
3. Raja Juli Antoni Raja Juli Antoni yang lahir di Riau pada 13 Juli 1977 ini dilantik sebagai Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN. Raja Juli Antoni merupakan politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Dia tercatat menempuh kuliah di UIN Jakarta pada 2001. Ia kemudian menempuh pendidikan master di The Department of Peace Studies, Universitas Bradford, Inggris, setelah mendapatkan beasiswa Chevening Award pada tahun 2004. Dengan beasiswa dari Australian Development Scholarhip (ADS) pada tahun 2010, Raja meneruskan studi doktoral di School of Political Science and International Studies pada Universitas Queensland, Australia.
4. John Wempi Wetipo
John Wempi Wetipo lahir pada 15 September 1972. Mantan Bupati Jayawijaya ini menempuh pendidikan dasarnya di SD YPPGI Hitigima, Wamena (1985). Kemudian SMP Negeri 2 Wamena (1988), dan SMA YPPK Taruna Dharma Jayapura (1991). Dia merupakan alumnus S1 Fakultas Hukum Universitas Cenderawasih Tahun 2011 dan S2 Fakultas Hukum Universitas Cenderawasih Tahun 2013.
5. Afriansyah Noor
Afriansyah Noor lahir di Jambi pada 20 April 1972. Ia menghabiskan masa kecilnya di Lubuk Linggau, Sumatra Selatan. Ia menamatkan pendidikan di SD Negeri 5 Lubuk Linggau (1984), SMP Negeri 3 Lubuk Linggau (1987), dan SMA Negeri 4 Jambi (1990). Sekjen Partai Bulan Bintang ini meraih gelar sarjana teknik dari Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN) pada 1997. Ia lalu meraih gelar magister sains S-2 Ilmu Administrasi dari Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Mandala Indonesia (STIAMI) pada 2010.
Editor : Setia Naka Andrian
Menteri Menteri Baru kabinet indonesia maju Indonesia Menteri Indonesia Pelantikan Menteri Jokowi joko widodo presiden presiden indonesia Presiden Jokowi presiden joko widodo Menteri dan Wakil Menteri Wakil Menteri Indonesia Riwayat Pendidikan pendidikan Lulusan Pendidikan Tinggi Perguruan Tinggi Pendidikan Menteri Pendidikan Menteri Indonesia Kualitas Pendidikan Indonesia Indonesia Emas Indonesia Emas 2045 Indonesia Maju Indonesia Bersatu Kabinet Baru Pemerintah pemerintahan Presiden Jokowi Pemerintahan Presiden Joko Widodo
Artikel Terkait