Pada kesempatan yang sama, Rektor Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS), Jamal Wiwoho menyampaikan bahwa kualitas pendidikan di suatu negara berkorelasi erat dengan tingkat inovasi dan menjadi salah satu tolok ukur daya saing bangsa. “Daya saing bangsa yang tinggi akan mendorong pada kemandirian dan pada akhirnya akan membawa pada kesejahteraan bangsa. Oleh karena itu, pendidikan yang berkualitas menjadi kondisi penting bagi terciptanya bangsa yang inovatif dan berdaya saing,” ujar Jamal.
Jamal juga mengapresiasi program Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka yang telah diimplementasikan telah menciptakan perubahan positif bagi pendidikan di Indonesia. “Kami menyambut baik dengan adanya data survei atas terobosan program Merdeka Belajar yang dilakukan Kemendikbudristek,” ungkapnya.
Selain sosialisasi program kepada para pemangku kepentingan, Jamal mengungkapkan bahwa transformasi informasi juga sangat penting terkait implementasi program Merdeka Belajar. “Karena sejatinya pendidikan tidak hanya sekedar mentransfer ilmu pengetahuan saja tetapi juga bagaimana proses dari interaksi-interaksi semua pemangku kepentingan,” sambung Jamal.
Editor : Setia Naka Andrian
Artikel Terkait