KEBUMEN, iNewsDemak.id – Dulu dibom Belanda, kini Desa Pejengkolan, Kecamatan Padureso, Kabupaten Kebumen terus berbenah untuk menyejahterakan masyarakat. Bahkan, TNI turun tangan bangun jalan di Pejengkolan untuk membantu akses warga.
Peristiwa kelam dulu dibom Belanda itu terekam dalam catatan website resmi Desa Pejengkolan. “Terjadi pengeboman tentara belanda di persembunyian TKR (Tentara Keamanan Rakyat) di Desa Pejengkolan pada 1948,” dikutip dari pejengkolan.kec-padureso.kebumenkab.go.id.
Pasukan TNI dalam Satgas TMMD Reguler ke-116 Kodim 0709/Kebumen bangun sejumlah fasilitas umum untuk masyarakat Desa Pejengkolan, Kecamatan Padureso, Kabupaten Kebumen. Sinergi TNI dan masyarakat itu demi mewujudkan pemerataan pembangunan di daerah terpencil.
Fasilitas umum yang dibangun mulai dari rabat beton sepanjang 1.150 meter, talud sepanjang 221 meter, gorong gorong sebanyak 4 unit dengan panjang 2,5 meter hingga Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 5 unit.
Sejak dibuka pada Rabu (10/5), terlihat semangat dan kekompakan para personel Satgas bersama masyarakat saling bahu membahu melaksanakan pekerjaannya. Kekompakan tersebut sudah terlihat mulai dari pra-TMMD hingga sekarang.
Meskipun mempunyai medan yang cukup sulit, namun hal tersebut bukan menjadi halangan bagi para personel untuk terus bekerja demi kesejahteraan masyarakat Desa Pejengkolan. Pekerjaan itu terus dikebut tanpa kenal lelah, demi mencapai target waktu yang telah ditentukan.
Editor : Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait