Banjir Kaligawe Semarang, Simak Rekayasa dan Pengalihan Arus Lalu Lintas

Taufik Budi
Banjir Kaligawe Semarang, Simak Rekayasa dan Pengalihan Arus Lalu Lintas (Ist)

SEMARANG, iNEWSDEMAK.ID - Banjir yang melanda kawasan Kaligawe Semarang tak hanya menyebabkan genangan air, tetapi juga menimbulkan kemacetan panjang. Banyak kendaraan yang terjebak di jalur utama menuju Demak dan kawasan industri, membuat arus lalu lintas tersendat. Untuk mengatasi situasi ini, polisi menerapkan rekayasa lalu lintas agar kendaraan tetap bisa bergerak.  

Polda Jateng bersama Polrestabes Semarang dan Ditlantas turun langsung ke lapangan untuk mengatur arus kendaraan. Sejumlah jalur alternatif disiapkan untuk menghindari titik-titik genangan air yang terlalu tinggi. Polisi juga mengarahkan kendaraan berat agar masuk ke tol guna mengurangi kepadatan di jalan raya.  

Menurut Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Sonny Irawan, kendaraan berat dari arah Jakarta dialihkan masuk ke Tol Krapyak. Sementara itu, kendaraan dari Pelabuhan Tanjung Emas diminta menggunakan jalur alternatif lain. Hal ini bertujuan agar lalu lintas di Kaligawe tidak semakin padat akibat kendaraan besar yang sulit melintas di genangan air.  

Bagi kendaraan kecil dari arah Demak, petugas di lapangan mengarahkan mereka ke jalur lain yang lebih aman. Banyak pengendara yang sebelumnya ragu untuk mengambil jalur alternatif, tetapi setelah mendapat arahan dari polisi, mereka bisa melanjutkan perjalanan dengan lebih lancar.  

Selain rekayasa lalu lintas, polisi juga membantu pengendara yang kendaraannya mogok akibat terendam banjir. Beberapa kendaraan roda dua dan mobil pribadi yang mengalami kendala langsung dievakuasi agar tidak menghambat arus lalu lintas. Dengan upaya ini, kemacetan di lokasi banjir bisa lebih cepat diurai.  

Polisi terus memantau kondisi di lapangan dan menyesuaikan rekayasa lalu lintas sesuai dengan perkembangan situasi. Jika hujan kembali turun dan air belum surut, maka skema pengalihan arus akan tetap diberlakukan. Dengan demikian, kendaraan yang hendak melintas bisa tetap bergerak meski dalam kondisi terbatas.  

Masyarakat diimbau untuk mengikuti arahan petugas dan tidak memaksakan diri melintasi genangan air yang terlalu tinggi. Jika kondisi jalan semakin memburuk, polisi bersama stakeholder terkait siap mengambil langkah-langkah tambahan untuk mengatasi permasalahan yang ada.  

 

Editor : Taufik Budi Nurcahyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network