Keunggulan lain dari robot ini adalah kemampuannya untuk menjelajahi situs warisan budaya yang sensitif. “Robot ini dapat mengakses area yang tidak boleh dijamah manusia,” jelas Ariyanto.
Rektor UNDIP, Prof. Dr. Suharnomo, mengapresiasi inovasi ini. “Temuan ini tidak hanya membanggakan, tetapi juga memiliki potensi besar untuk diterapkan di Indonesia,” ujarnya.
Wakil Rektor IV UNDIP, Wijayanto, Ph.D., menambahkan bahwa robot serangga ini adalah bukti kehebatan ilmuwan Indonesia. “Kami bangga dengan pencapaian Dr. Mochammad Ariyanto,” katanya.
Dengan kemampuan canggihnya, robot serangga ini diharapkan dapat memberikan kontribusi besar dalam penanganan bencana dan eksplorasi di masa depan. “Ini adalah langkah maju untuk teknologi robotika di Indonesia,” tutup Ariyanto.
Editor : Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait