SEMARANG, iNEWSDEMAK.ID - Polda Jawa Tengah (Jateng) memberikan atensi khusus terhadap peredaran petasan ilegal selama bulan Ramadan 2025. Hal ini disampaikan dalam Rapat Kesiapan Cipta Kondisi Kamtibmas yang digelar di Gedung Borobudur, Mapolda Jateng, pada Senin (3/3/2025). Rapat ini dipimpin langsung oleh Karo Ops Polda Jateng, Kombes Pol Basya Radyananda, dan dihadiri oleh jajaran internal Polda Jateng serta instansi terkait.
Kombes Pol Basya Radyananda menegaskan bahwa penertiban petasan ilegal menjadi salah satu fokus utama Polda Jateng dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama Ramadan.
“Kami tidak ingin kasus ledakan petasan yang pernah terjadi di berbagai daerah terulang kembali,” ujarnya.
Selain petasan, Polda Jateng juga meningkatkan pengawasan terhadap peredaran minuman keras (miras), narkoba, dan perjudian. Langkah ini merupakan bagian dari strategi pelaksanaan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) sejak 20 Januari hingga 20 Februari 2025.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh satuan wilayah yang telah melaksanakan pengungkapan kasus dan merilis hasilnya kepada publik,” tambah Basya.
Polda Jateng juga menggelar Operasi Pekat Candi 2025 mulai 28 Februari hingga 19 Maret 2025. Operasi ini bertujuan untuk memberantas berbagai penyakit masyarakat, termasuk peredaran narkoba, perjudian, serta gangguan keamanan lain seperti balon udara liar yang kerap memicu gangguan penerbangan.
“Kegiatan ini sekaligus sebagai bentuk implementasi program Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden, terutama Asta Cita ke-7 yang berfokus pada pemberantasan narkoba,” jelas Kombes Pol Basya Radyananda. Ia menambahkan bahwa operasi ini juga mencakup penertiban petasan ilegal yang kerap menjadi masalah selama Ramadan.
Editor : Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait
