Kenang Sosok Bunda Iffet, Armand Maulana: Sudah seperti Ibu Saya

Annastasya Rizqa
Lewat Instagramnya, Arman Maulana (kiri) mengenang sosok Bunda Iffet (tengah) yang selalu mendukung musisi Tanah Air termasuk dirinya. (Foto: Instagram Armand Maulana)


JAKARTA, iNEWSDEMAK.ID - Meninggalnya sosok Bunda Iffet menyisakan duka mendalam bagi industri musik di Indonesia. Ibunda Bimbim Slank ini wafat di usia 87 tahun, Sabtu (26/4/2025), pukul 22.40 WIB.

Sejumlah musisi Indonesia merasa kehilangan sosok Bunda Iffet. Salah satunya vokalis band Gigi, Armand Maulana. Lewat Instagramnya, Arman mengenang sosok Bunda Iffet yang selalu mendukung musisi Tanah Air termasuk dirinya.

“Rabb..Bunda Ifet adalah orang terbaik yg saya pernah kenal..di hampir setiap @gigibandofficial onstage bareng @slankdotcom pasti bunda selalu nonton di pinggir stage dari awal Gigi maen sampe selesai setelah itu pasti meluk saya,” tulis Armand di akun Instagram-nya, @armandmaulana04, Minggu (27/4/2025).

Armand mengungkap sosok Bunda Iffet selalu memberikan dukungan untuk dirinya dan band Gigi. Bagi Armand, sosok Bunda Iffet sudah dianggap sebagai ibundanya sendiri.

Armand pun begitu terpukul dan kehilangan sosok Bunda Iffet yang kebaikannya dirasakan banyak musisi Tanah Air.

“Bunda seperti pengganti almarhumah ibu saya yang menunggu anaknya sedang kerja di sebuah panggung. Makasih Bunda selalu support saya dan @gigibandofficial. In Shaa Allah jannah menunggu Bunda Aamiin Ya Rabbal Allamin,” kata Armand Maulana.

Sebelumnya, Bunda Iffet masuk rumah sakit lantaran kondisinya memburuk. Bimbim pun meminta doa terbaik untuk kesembuhan sang bunda. 

Bimbim mengungkapkan, Bunda Iffet masuk rumah sakit sejak 21 April silam. Bimbim mengaku, belum mengetahui secara pasti penyakit apa yang diidap sang ibu. Hal ini karena tim dokter masih mengobservasi kesehatan ibunya.
 

Sosok Bunda Iffet

Bunda Iffet adalah sosok perempuan hebat yang banyak dikagumi dan disegani musisi Indonesia. Pemilik nama lengkap Iffet Veceha Sidharta ini adalah sosok sentral di balik kesuksesan band legendaris Indonesia, Slank. 

Dia bukan hanya seorang ibu bagi Bimbim, pendiri Slank, tetapi juga menjadi figur manajer, pembimbing, sekaligus pelindung bagi seluruh anggota band. 

Peran dan dedikasinya menjadikan nama Bunda Iffet sangat dihormati, bukan hanya oleh Slankers (sebutan untuk para penggemar Slank) tetapi juga masyarakat luas.

Lahir pada 12 Agustus 1937, Bunda Iffet tumbuh dalam lingkungan yang penuh disiplin dan nilai-nilai kekeluargaan. Ini membentuk karakter tangguh dan penyayang dalam dirinya. 

Ketika Slank mengalami masa-masa terburuk pada pertengahan 1990-an akibat penyalahgunaan narkoba di antara para personelnya, Bunda Iffet maju mengambil alih kendali sebagai manajer band, sebuah langkah yang sangat berani dan menentukan masa depan Slank.

Bunda Iffet mengambil pendekatan yang tegas namun penuh cinta. Dia memberlakukan 'karantina' terhadap Bimbim, Kaka, dan Ivanka, tiga personel yang tersisa dari krisis narkoba. 

Selama dua tahun, dia mengatur kehidupan mereka secara ketat, bahkan membatasi akses mereka terhadap uang dan interaksi sosial, demi memastikan mereka bisa lepas dari jeratan narkotika. Proses ini tidak mudah, namun berkat ketulusan dan keteguhan hati Bunda Iffet, mereka berhasil bangkit.

Sebagai manajer, Bunda Iffet tidak hanya mengatur jadwal dan logistik. Dia juga menjaga nilai-nilai yang diyakini oleh Slank, seperti kebebasan berekspresi, kedamaian, dan perlawanan terhadap korupsi dan narkoba. Dia mendampingi Slank dalam berbagai konser, kampanye sosial, hingga pertemuan dengan tokoh nasional, menjaga citra band tetap positif di mata publik.

Bunda Iffet juga dikenal karena kedekatannya dengan para penggemar Slank. Dia kerap memberi pesan damai kepada Slankers agar tetap menjaga nama baik band. Dalam berbagai kesempatan, dia mengingatkan agar penggemar tidak terlibat dalam keributan atau tindakan destruktif yang bisa mencoreng nama Slank. Perannya bukan hanya sebagai manajer, melainkan juga sebagai figur ibu yang selalu melindungi dan menasihati.

Di usia yang terus menua, Bunda Iffet tetap aktif mendampingi Slank, meski belakangan ini kesehatannya mulai menurun. Namun semangat dan pengaruhnya tetap terasa kuat dalam setiap langkah yang diambil band tersebut. 

Dia menjadi simbol ketangguhan dan kasih sayang dalam dunia musik Indonesia, terutama dalam menghadapi cobaan yang besar.

Julukan 'Rock n Roll Mom' yang disematkan padanya bukan tanpa alasan. Di tengah kerasnya dunia musik, Bunda Iffet mampu menghadirkan kelembutan, kesabaran, dan kebijaksanaan yang menjadi fondasi bagi perjalanan panjang Slank..

 

 

 

 


 

Editor : Arto Ary

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network