SEMARANG, iNEWSDEMAK.ID - Polda Jawa Tengah (Jateng) menyiapkan empat strategi utama untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H. Strategi ini disampaikan dalam Rapat Kesiapan Cipta Kondisi Kamtibmas yang digelar di Gedung Borobudur, Mapolda Jateng, pada Senin (3/3/2025).
Strategi pertama adalah pelaksanaan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) sejak 20 Januari hingga 20 Februari 2025. Fokus utama strategi ini adalah pemberantasan penyakit masyarakat seperti miras, narkoba, perjudian, serta penertiban peredaran petasan ilegal.
“Kami tidak ingin kasus ledakan petasan yang pernah terjadi di berbagai daerah terulang kembali,” ujar Karo Ops Polda Jateng, Kombes Pol Basya Radyananda.
Strategi kedua adalah menggelar Operasi Keselamatan Candi yang telah dilaksanakan selama 14 hari, mulai 10 hingga 23 Februari 2025. Operasi ini bertujuan untuk mengkampanyekan keselamatan berlalu lintas, khususnya bagi para pemudik.
“Tujuan operasi ini fokus pada mengkampanyekan keselamatan berlalu lintas. Dengan demikian diharapkan dapat menekan angka kecelakaan selama arus mudik dan balik Lebaran,” jelas Basya.
Strategi ketiga adalah Operasi Pekat Candi 2025 yang digelar mulai 28 Februari hingga 19 Maret 2025. Operasi ini bertujuan untuk memberantas berbagai penyakit masyarakat dan tindak kriminalitas yang meresahkan, termasuk peredaran narkoba, perjudian, serta gangguan keamanan lain seperti balon udara liar.
“Kegiatan ini sekaligus sebagai bentuk implementasi program Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden, terutama Asta Cita ke-7 yang berfokus pada pemberantasan narkoba,” lanjut Basya.
Editor : Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait