Apresiasi juga hadir dari budayawan di Kabupaten Buru, Abdul Kadir Tan. “Saya mengucapkan terima kasih terlebih dulu untuk Pak Sahril dan Pak Iwa telah menetapkan Buru sebagai salah satu kabupaten yang masuk dalam revitalisasi bahasa daerah di Provinsi Maluku,” ungkapnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Ketua TP PKK Kabupaten Kepulauan Tanimbar, J. A. Indey. Indey berharap program Revitalisasi Bahasa Daerah di Provinsi Maluku dapat terlaksana dengan baik baik itu, di Kabupaten Buru, Kabupaten Maluku Tenggara, maupun Kabupaten Kepulauan Tanibar.
“Harapan kami mudah-mudahan tahun depan, program ini lebih ditingkatkan lagi kegiatannya, sehingga bukan saja Kabupaten Buru, Kabupaten Maluku, Tenggara, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, dan bukan saja khususnya di hari ini bahasa Yamdena, tetapi bahasa-bahasa yang lain juga dapat dikembangkan, sehingga bahasa daerah tidak akan ditinggalkan, tidak punah, tetapi lebih memasyarakat dalam kehidupan sehari-hari,” pungkasnya.
Editor : Setia Naka Andrian
Artikel Terkait