Ada beberapa catatan yang didapat pada konferensi IWTCF 2022. Pada panel I diketahui bahwa produk wellness Indonesia yang berasal dari alam, rempah-rempah, tradisi kesehatan herbal, budaya, makanan sehat, jamu, dan spa perlu lebih digaungkan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat.
Di panel II, terkait pentingnya menyampaikan narasi yang tepat mengenai wellness tourism, tidak hanya ke pasar global saja, tapi juga pemerintah, pelaku industri, dan investor dengan strategi komunikasi dan media yang tepat.
Sementara, di panel III tentang pentingnya mengeksplorasi tipe wellness tourism, seperti pengalaman aromatik, forest bathing, ekowisata, dan acara kesehatan. Pada panel IV, pentingnya memastikan pengembangan kesehatan sebagai katalisator pemberdayaan masyarakat, perempuan, dan pemuda.
Lalu, di panel V, memastikan iklim pariwisata yang kondusif dan kemudahan akses pembiayaan yang perlu dilakukan. Dan panel VI membahas perlunya dukungan dalam pengembangan kapasitas SDM.
Editor : Setia Naka Andrian
Artikel Terkait