PEKALONGAN, iNEWSDEMAK.ID – Tim SAR gabungan akan melanjutkan pencarian lima korban longsor Desa Kasimpar, Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, pada Kamis (23/1). Hingga Rabu (22/1/2025), lima orang masih belum ditemukan di lokasi bencana.
Korban yang belum ditemukan adalah M Teguh Imanto, Giyanto, Tegar Hariyanto, M Nasrullah Amin, dan Aurel. Menurut Kepala Kantor Basarnas Semarang, Budiono, pencarian sempat terhambat karena kondisi cuaca buruk dan medan yang sulit dijangkau.
“Untuk pencarian pada hari ini kami hentikan sementara karena hari sudah mulai gelap dan mendung juga di lokasi. Proses akan kami lanjutkan besok pagi,” jelas Budiono.
Pencarian dilakukan oleh 300 personel yang terbagi dalam empat SRU (Search and Rescue Unit). Lokasi pencarian meliputi rumah Sekretaris Desa, Cafe "Allo," aliran Sungai Welo, dan area pemancingan yang diyakini menjadi tempat korban terseret longsor.
Proses pencarian juga melibatkan laporan warga setempat. Sebelumnya, dua orang dilaporkan hilang, namun setelah dilakukan penelusuran, mereka ditemukan dalam keadaan selamat. Salah satu dari mereka bahkan ikut membantu proses evakuasi korban lainnya.
Bencana longsor ini telah menelan 21 korban jiwa yang telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Identitas para korban telah berhasil diidentifikasi oleh tim SAR gabungan. Lima korban lainnya diharapkan dapat segera ditemukan dalam pencarian esok hari.
Editor : Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait
