JAKARTA – Albert Einstein, misalnya, memiliki skor IQ 160-190 dan sering dianggap sebagai role model dalam urusan kejeniusan. Namun, Einstein sebenarnya bukanlah manusia dengan skor IQ tertinggi dunia. Kita tahu, bagaimana kecerdasan seseorang sering kali diukur dengan jumlah skor Intelligence quotient atau IQ. Ada pun skor tes ini berkisar antara 70 sampai 130. Dari skala tersebut, orang yang memiliki skor lebih tinggi dari 145 dianggap jenius.
Bahkan Presiden RI ke-3 BJ Habibie diketahui memiliki IQ 200, melebihi IQ yang dimiliki Albert Einstein. Lalu, siapa saja yang termasuk ke dalam daftar 10 orang dengan IQ tertinggi di dunia?
Berikut ini daftar orang jenius yang memiliki IQ lebih tinggi dari Albert Einstein dan Stephen Hawking.
1. Ainan Celeste Cawley (skor IQ 263)
Pria kelahiran 1999 ini memiliki skor IQ tertinggi di dunia, yaitu 263. Ainan juga menjadi orang termuda di dunia yang lulus tingkat Kimia-O di usia 7 tahun. Pada usia 8 tahun, ia mengambil kuliah Kimia di Singapore Polytechni (sebuah lembaga pendidikan tinggi di Singapura). Ia juga menggubah musik dan dapat melafalkan Pi hingga 518 tempat desimal.
2. William James Sidis (skor IQ 250-300)
Lahir pada tahun 1898 di New York City dan dibesarkan dalam keluarga intelektual, ia berbakat sejak kecil. Pada usia 5 tahun, ia mengoperasikan mesin tik dan belajar bahasa Latin, Yunani, Rusia, Prancis, Jerman, dan Ibrani.
Ia juga sudah memberikan kuliah pertamanya yang sangat terkenal tentang fisika 4 dimensi di Harvard University pada usia 11 tahun. Sidis meninggal karena stroke pada usia 46 tahun sebagai pegawai yang tertutup dan tidak punya uang.
3. Terence Tao (skor IQ 225-230)
Lahir dari keluarga Tionghoa pada 1975, Terence menunjukkan bakat luar biasa untuk matematika pada usia yang sangat dini. Ia telah memperoleh gelar doktor pada usia hanya 20 tahun dan menerima Fields Medal pada 2006. Fields Medal dapat dianggap setara dengan Hadiah Nobel dalam matematika, tetapi penghargaan ini diberikan setiap empat tahun. Tao tinggal di Los Angeles bersama istri dan anak-anaknya serta berfokus pada persamaan diferensial parsial, kombinatorik aljabar, analisis harmonik, dan teori bilangan analitik.
4. Marilyn Vos Savant (skor IQ 228)
Marilyn lahir pada tahun 1946 di Missouri, AS. Sebagai seorang remaja, dia bekerja di toko ayahnya dan menulis artikel untuk surat kabar lokal dengan nama lain. Ia menjadi terkenal ketika dia pertama kali memasuki kategori "IQ tertinggi" Guinness World Records pada 1986 dan bertahan sampai 1989.
5. Christopher Hirata
Seorang mantan anak ajaib, Hirata menjadi orang Amerika termuda yang memenangkan medali emas di Olimpiade Fisika Internasional 1996 di usia 13 tahun. Pada usia 16 tahun, ia terlibat dalam proyek NASA dan lulus dari Princeton University yang bergengsi pada usia muda 22 tahun.
6. Kim Ung-Yong (skor IQ 210)
Kim Ung-Yong lahir di Korea pada 1963 dan mulai berbicara pada usia enam bulan. Pada saat berusia 3 tahun, ia sudah bisa membaca bahasa Inggris, Korea, Jepang, dan Jerman. Ia saat ini menghabiskan waktunya untuk melakukan penelitian dan pengajaran di Chungbuk National University, Korea Selatan.
7. Edith Stern (skor IQ 200+)
Wanita kelahiran 1952 ini sudah duduk di bangku kuliah pada usia 12 tahun. Empat tahun kemudian, ia mengajar trigonometri.
8. Christopher Michael Langan (skor IQ 190-210)
Christopher Langan, lahir di San Francisco, California dikenal sebagai orang terpintar di Amerika Serikat. Ia juga telah mengembangkan sebuah teori yang disebut "Cognitive-Theoretical Model of the Universe" yang pada dasarnya berkaitan dengan hubungan antara pikiran dan kenyataan.
9. Garry Kasparov (skor IQ 194)
Kasparov adalah orang Rusia asli dan dianggap oleh beberapa orang sebagai pemain catur terhebat sepanjang masa. Sebagai bukti kecemerlangannya, dia pernah bermain game dengan IBM's Deep Blue, komputer catur yang bisa menghitung 100 juta gerakan per detik! Kasparov juga pemegang rekor dengan jumlah kemenangan tertinggi berturut-turut.
10. Mislav Predavec (skor IQ 190)
Mislav Predavec adalah seorang profesor matematika dari Kroasia yang dikatakan memiliki skor IQ 190.
Predavec lahir di Zagreb pada 1967 dan kini mengajar di Schola Medica Zagrabiensis.
Editor : Setia Naka Andrian