GAZA, iNewsDemak.id – Sadis, Israel bantai 177 anak-anak di Jalur Gaza dalam waktu sehari atau 24 jam. Juka ditambah dengan korban dewasa, jumlah total terdapat 266 orang yang dibantai tentara Israel.
“Penjajah Israel melakukan 24 pembantaian dalam 24 jam terakhir, menewaskan 266 orang, termasuk 117 anak-anak, yang sebagian besar berasal dari selatan Jalur Gaza,” kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan Gaza, Ashraf al-Qudra, pada konferensi pers, Minggu (22/10/2023).
Pada Jumat (20/10/2023), Kementerian Kesehatan Gaza menyatakan, total korban tewas akibat serangan Israel terhadap Jalur Gaza telah mencapai hampir 4.400 orang. Sementara itu lebih dari 14.200 lainnya terluka.
Pada Minggu ini, jumlah korban tewas di wilayah kantong Palestina itu meningkat menjadi 4.600 jiwa.
Sementara itu, jumlah orang di Jalur Gaza yang harus meninggalkan rumahnya akibat peningkatan konflik Palestina-Israel telah mencapai 1,5 juta orang, atau setara dengan 70 persen dari total populasi Gaza.
Jumlah itu diungkapkan oleh Pemerintah Jalur Gaza yang berafiliasi dengan Hamas dalam sebuah pernyataan.
Pada 7 Oktober, kelompok Hamas melancarkan serangan roket besar-besaran terhadap Israel dari Jalur Gaza. Mereka berhasil membunuh dan menangkap orang-orang Israel. Sementara itu, militer zionis melancarkan serangan balasan dan memerintahkan blokade total terhadap Gaza, wilayah yang menjadi rumah bagi lebih dari 2 juta orang Palestina.
Israel juga memutus pasokan air, makanan, dan bahan bakar ke Gaza. Blokade itu kemudian dilonggarkan untuk memungkinkan truk-truk berisi bantuan kemanusiaan masuk ke Jalur Gaza.
Editor : Taufik Budi Nurcahyanto