SEMARANG, iNewsDemak.id - Seorang mualaf perempuan turut menjadi peserta hapus tato gratis yang digelar di Kota Semarang Jawa Tengah. Perempuan cantik itu mengaku akan menyempurnakan agamanya menikah dan tidak ingin ada bekas masa lalu di tubuhnya.
“Saya ingin mendapatkan dua kebaikan sekaligus, pertama di agama baru saya ini, ternyata ada larangan untuk merusak tubuh,” harap seorang mualaf, Desi Yanti penu, di sela mengikuti hapus tato di RT 05 RW 01 Srondol Wetan, Banyumanik, Kota Semarang, Minggu (28/1/2024).
“Yang kedua yakni ingin menyempurnakan separuh dari agama saya dengan menikah. Saya ingin menikah nantinya sudah tidak ada lagi bekas-bekas masa lalu saya, seperti tato dalam tubuh saya ini," imbuhnya penuh haru.
Terdapat puluhan orang dari berbagai daerah yang mengikuti hapus tato gratis itu. Kegiatan tersebut diinisiasi Baitul Maal Hidayatullah (BMH) bersama mitra di antaranya, Rumah Cantik Mamiku (RCM), Janendra, Procare, Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI), dan YBM PLN.
"Alhamdulillah, respons peserta sangat antusias ingin menghapus tatonya. Program ini terlaksana dengan sukses berkat semangat kolaborasi,” jelas Kadiv Prodaya Perwakilan Jawa Tengah, Yusran Yauma.
“Walau melibatkan banyak pihak, namun karena nilai yang ingin dicapai satu, yakni menyambut niat para sahabat hijrah yang ingin membersihkan diri, salah satunya dengan menghilangkan bekas tato, maka even ini terselenggara dengan sangat baik,” lanjut pria asal Sulawesi itu.
Editor : Taufik Budi Nurcahyanto