SEMARANG, iNewsDemak.id – Bawaslu Jateng mengingatkan warga untuk mewaspadai upaya politik identitas jeang Pemilu 2024. Termasuk lebih selektif menerima hoaks atau kabar, serta upaya pecah belah melalui konflik SARA (suku, agama, ras, dan antargolongan).
“Kita imbau, ingatkan dan kami minta masyarakat hindari hoaks, SARA, dan politik identitas. Karena hal ini tidak sesuai dengan azas azas di kepemiluan Negara kita!,” kata Ketua Bawaslu Jateng Muhamad Amin, ditemui di Kantor Dinasnya, di Jalan Papandayan Semarang, Jumat (3/3/2023).
Menurutnya, Pemilu 2024 harus dibangun berdasar demokrasi yang sehat dan berintegritas. Sehingga terwujud pesta demokrasi yang bisa menghasilkan pemimpin-pemimpin pilihan rakyat secara beretika.
“Sampai saat ini, kami belum menerima adanya laporan dinamika situasi terkait adanya kelompok yang hendak menggunakan politik identitas. Saat ini Jateng masih kondusif, belum ada riak-riak. Tapi kita Bawaslu harus antisipasi dan deteksi dini,” tegasnya.
Dia juga akan menggerakkan jajaran Bawaslu Jateng dan kabupaten/ kota untuk terus sosialisasi ke warga agar menghindari hoaks hingga politik identitas.
“Kita libatkan semua lapisan masyarakat untuk pengawasan partisipatif. Kita juga ada pemantau pemilu, ada juga kita gandeng saka pramuka. Semua stake holder kita libatkan untuk menangkal hoaks, SARA, politik identitas,” terang dia.
Editor : Enih Nurhaeni
