Tak Perlu Pesimis, Santri Bisa Jadi Presiden

JAMBI - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren Al-Jauharen, Tanjung Johor, Kota Jambi, Provinsi Jambi.

Dalam kunjungannya itu, Wapres berpesan kepada  para santri yang saat ini sedang menempuh ilmu di pondok pesantren tidak pesimis dengan masa depannya.

Baca Juga

2024 Tahun Romantis, JK Sebut Koalisi Ibarat Mencari Pacar

“Pada santri jangan pesimis masa depannya, memang kita disuruh mencari ilmu itu lillahi ta'ala tidak boleh ada niat-niat yang lain. (Santri) bisa juga nanti bisa menjadi bupati, bisa menjadi apa, itu buah, bukan tujuan. Itu balasan dari Allah,” kata Wapres dikutip dari pernyataannya, Kamis (16/6/2022).

BACA JUGA :

Tongkat Megawati Akhirnya Jatuh ke Tangan Cak Imin

Wapres menceritakan bahwa dirinya yang dulu seorang santri juga bisa menjadi Wakil Presiden. Bahkan Abdurrahman Wahid atau Gus Dur yang dulunya juga seorang santri pun bisa menjadi seorang Presiden.

“Oleh karena itu santri tidak mencari kedudukan, tidak menjadi apa-apa dan ternyata bisa jadi Bupati, bisa jadi Gubernur,bisa jadi Presiden seperti Gus Dur, saya santri juga bisa jadi Wakil presiden. Siapa tau nanti santri Al Jauharen ini bisa jadi Presiden nantinya. Mudah-mudahan,” katanya.

BACA JUGA :

Lukisan Santri Meruwat Krisis di Bumi

Dalam kesempatan itu, Wapres mengatakan bahwa dia berbahagia mengunjungi Pondok Pesantren Al-Jauharen ini. Pasalnya, pesantren itu masih punya hubungan saudara satu darah dengan Wapres.

“Saya berbahagia sekali. Saya dalam kunjungan kerja saya ke Provinsi Jambi, sekaligus saya mengunjungi pesantren Al Jauharen, ini pesantren yang punya hubungan darah dengan saya. Punya hubungan keluarga dengan saya yaitu dari Tanara, Banten,” kata Wapres.

 

Editor : Pipit Widodo