JAKARTA – Momen akrab Prabowo salami Wiranto membuat netizen penghuni jagat maya heboh. Peristiwa itu terjadi saat perayaan syukuran HUT ke-77 TNI di Kantor Kementerian Pertahanan, Selasa (4/10/2022) malam.
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dan Mantan Panglima ABRI Wiranto menghadiri acara tersebut. Keduanya tampak akrab dalam pertemuan itu.
Penghuni jagad maya dibuat riuh dengan momen salaman Prabowo dengan Wiranto. Hal itu sebagaimana diketahui dari komentar-komentar pada foto unggahan akun Instagram resmi @kemhanri, Kamis (6/10/2022).
Diawali dengan foto Menhan bersama Wakil Presiden RI ke-6 Try Sutrisno, kemudian bersama Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Prabowo bersalaman hangat dengan mantan Menhan dan Menhub Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar. Di slide berikutnya, Prabowo bersalaman dengan eks Panglima ABRI Wiranto.
“Kita berkumpul untuk mengikat kembali jiwa korsa kita dan kebanggaan kita sebagai bagian dari TNI, untuk mengenang komandan dan senior kita yang sudah tidak bersama kita, menghormati pengorbanan para pendahulu kita,” kata Prabowo.
Di unggahan tersebut tertulis acara itu dihadiri para pimpinan TNI dan Polri, sesepuh, atase pertahanan negara sahabat, dan taruna. Mereka menyatu dalam syukuran HUT TNI ke-77 yang diinisiasi Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto.
Netizen pemilik akun @wibowo.ter***memuji Prabowo sebagai Jenderal yang tak pernah menyimpan dendam.
“Mr. Prabowo an extraordinary general has no grudge with anyone including Mr. Wiranto,” tulisnya.
Netizen lainnya mendoakan Prabowo tetap sehat dan terpilih menjadi Presiden pada Pemilu 2024 mendatang.
“Bapak Prabowo...is the best , hatimu begitu tulus. Panjang umur bapak, sehat selalu,” tulis akun @maryama***
“Prabowo layak dan pantas jadi Presiden 2024 sd 2029,” sambung akun @elmen-adip***
Selain Wapres keenam Try Sutrisno, Wiranto dan Agum Gumelar, dalam syukuran itu hadir pula Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman, KSAL Laksamana TNI Yudo Margono, dan KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.
Editor : Taufik Budi Nurcahyanto