PEKALONGAN, iNewsDemak.id – Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi, meminta seluruh jajaran Kapolres dan Dandim untuk berdiri, di sela acara Peresmian Monumen Jenderal Hoegeng dan Deklarasi Pemilu Damai Jawa Tengah di Stadion Hoegeng, Kota Pekalongan, Sabtu (11/11/2023). Sontak, aksi Kapolda Jateng itu membuat Kapolri dan Panglima TNI kaget.
“Coba seluruh Kapolres berdiri, seluruh Komandan Kodim berdiri atas perintah Panglima Kodam,” kata Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi, di tengah sambutannya hingga membuat kaget Kapolri dan Panglima TNI.
“Pertanyaan saya, terkait dengan kesiapan Pemilu di wilayah kita (Jawa Tengah), apakah saudara-saudara siap dalam mengamankan pemilu 2023-2024 secara netral?” tanya Kapolda dengan tegas.
Barisan Kapolres jajaran Polda Jateng dan Dandim Kodam IV/Diponegoro, langsung menjawab siap dengan suara lantang.
“Kami Siap,” jawab para Kapolres dan Dandim kompak.
Seketika Kapolri dan Panglima TNI memberikan apresiasi saat mengetahui tujuan Kapolda Jateng meminta para Kapolres dan Dandim berdiri.
“Mohon izin Pak Kapolri, Pak Panglima mereka siap dalam rangka pengamanan,” jelas Kapolda Jateng, Irjen Ahmad Luthfi, diikuti aksi tepuk tangan Kapolri dan Panglima.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit bersama Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, meresmikan Monumen Jenderal Hoegeng di Stadion Hoegeng, Kota Pekalongan. Selain itu, juga menyaksikan Deklarasi Pemilu Damai Jawa Tengah yang diikuti partai politik peserta Pemilu.
Editor : Taufik Budi Nurcahyanto