Lepas dari Sangkar, Ribuan Burung Kini Bebas di Markas TNI Semarang

SEMARANG, iNewsDemak.id - Ribuan burung dan tupai mengikuti Upacara Merdeka Alam untuk dilepasliarkan di kawasan Markas TNI Makodam IV Diponegoro Semarang. Pelepasan ribuan satwa burung dan tupai sebagai simbol kebebasan dan pelestarian lingkungan. 

Berbagai jenis burung mulai jalak, perkutut, derkuku, dan lainnya sejak pagi dipajang dalam sangkar di kawasan Lapangan Parade. Burung-burung itu saling bersahutan seolah menyambut gembira detik-detik kemerdekaannya.

Baca Juga

Bandara Ahmad Yani Petakan Ancaman Penerbangan, Ada Burung Liar! 

Termasuk puluhan tupai yang terlihat lincah melompat-lompat dalam sangkar besi. Aneka satwa itu tengah menunggu orang pertama di jajaran Kodam IV Diponegoro, memulai prosesi pelepasliaran burung dan tupai.

“Sebanyak 1.107 burung dan 36 tupai yang dilepaskan di area Makodam ini,” kata Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Tandyo Budi kepada awak media usai pelepasan satwa, Jumat (2/2/2024). 

Momen melepaskan ribuan hewan ini menciptakan pemandangan yang indah ketika burung-burung terbang menghiasi langit. Kegiatan tersebut memberikan kesan positif terhadap inisiatif pelestarian alam yang dilakukan prajurit TNI.

Baca Juga

Bermula Peliharaan Suami, Emak-Emak Sukses Beternak Ratusan Burung

“Tentunya perlu adaptasi bahwa makhluk ciptaan Tuhan ini untuk dia bisa survive memberikan kontribusi lingkungan yang bagus untuk khususnya di Makodam Diponegoro,” lugasnya.

Kegiatan ini sekaligus merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial TNI terhadap lingkungan. Apalagi, kawasan Makodam IV Diponegoro dikenal dengan kerindangannya karena terdapat berbagai jenis pohon dan satwa.

Upacara Merdeka Alam itu juga melibatkan sejumlah komunitas peduli lingkungan di Kota Semarang. Pelepasan burung-burung dan tupai menjadi sarana mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga keberagaman hayati dan pelestarian alam.
 

Editor : Taufik Budi Nurcahyanto