SEMARANG, iNewsDemak.id - Tiga emak-emak melakukan aksi pamer dada sebagai sindiran program susu gratis salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden. Aksi dilakukan di depan Kantor KPU Jateng untuk menuntut penegakan konstitusi Pemilu 2024, Rabu (21/2/2024).
Aksi bermula saat massa yang mayoritas mengenakan pakaian serba hitam menggelar unjuk rasa di depan Kantor KPU Jateng Jl Veteran Kota Semarang. Massa juga membuat sejumlah tulisan di jalan di antaranya “Tegakkan Konstitusi”, “Selamatkan Demokrasi”, Pemilu Ulang”, Diskualifikasi Paslon 02”.
Jalan Veteran yang ditutup aksesnya oleh polisi membuat jalur lengang tanpa lalu lalang kendaraan. Tiga emak-emak lantas duduk lesehan di atas tulisan Tegakkan Konstitusi sembari membuka kaus hitam hingga atas dada. Beruntung masih ada pakaian dalam berwarna cokelat hingga tak terbuka auratnya.
“Susu gratis, susu gratis..,” kata emak-emak kompak sembari tertawa.
Aksi itu seketika mengundang perhatian pengunjuk rasa lain dengan mengarahkan kamera ponsel. Sementara perwakilan pengunjuk rasa melakukan audiensi dengan Komisioner KPU Jateng di dalam kantor.
“Ini sindiran dengan adanya program makan gratis dan susu gratis,” kata Yuni warga Kota Semarang.
“Yang kita butuhkan adalah pendidikan gratis bagi anak-anak kita. Kalau urusan makan kita bisa seadanya,” lanjut Fatimah yang duduk di sampingnya.
Menurutnya, program tersebut akan berdampak pada kenaikan harga sembako. Selain itu, selama ini masyarakat juga bisa memasak makanan sendiri meski dengan menu sehari-hari.
“Kalau ada program makan gratis kita mau ngapain? Kan kita sebagai ibu-ibu juga memasak setiap hari. San yang pasti harga-harga pangan akan mahal. Sekarang saja harga beras sangat mahal,” tandas Fatimah.
Editor : Taufik Budi Nurcahyanto