Mencekam! Pria di Pacitan Bacok 7 Tetangga, Pelaku Babak Belur Dihajar Warga

PACITAN, iNEWSDEMAK.ID– Seorang pria di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, secara brutal membacok tujuh tetangganya sendiri dengan sabit. Aksi tersebut mengakibatkan tujuh orang luka-luka, lima di aantaranya luka parah.

Aksi mengerikan itu terjadi di Desa Sidomulyo, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Pacitan, Kamis (29/5/2025).

Baca Juga

Kondisi Terkini Pegawai Kejagung Dibacok OTK di Depok

Diperoleh informasi, peristiwa menggemparkan ini terjadi saat pelaku bernama Eko Arman Afrianto alias Slamet diduga kembali kambuh gangguan kejiwaannya. Warga yang berniat menjenguk pelaku malah disambut dengan serangan membabi buta menggunakan senjata tajam.

“Waktu itu warga datang ingin memastikan kondisinya, tapi pelaku justru keluar dengan sabit dan langsung menyerang,” ujar Sumitro, saksi mata di lokasi.

Para korban, yang terdiri atas enam perempuan dan satu laki-laki, sempat berlari menyelamatkan diri ke rumah warga lainnya, namun tetap dikejar pelaku. Dengan sabit di tangan, Slamet menyerang mereka secara acak dan membacok tanpa ampun.

Baca Juga

Kronologi Kecelakaan Argo Mahasiswa UGM di Sleman, Tewas Ditabrak BMW dari Belakang

Setelah melakukan aksinya, pelaku bersembunyi di dalam kamarnya sambil tetap membawa sabit. Warga yang panik sekaligus marah langsung mengepung rumah pelaku. Tak lama kemudian, puluhan warga menangkap Slamet secara beramai-ramai, mengikatnya, dan melampiaskan emosi dengan memukulinya hingga babak belur.

“Pelaku langsung diamankan dan kami serahkan ke pihak kepolisian. Dugaan sementara, ia mengalami gangguan jiwa,” kata Kapolsek Ngadirojo, AKP Makhmudi Kurnianto.

Saat ini, seluruh korban telah mendapatkan penanganan medis. Lima korban dirawat intensif di RSUD Pacitan, satu korban dirawat di Puskesmas Ngadirojo, dan satu lainnya menjalani rawat jalan. Polisi hingga kini belum dapat meminta keterangan dari para korban karena masih dalam perawatan.

Baca Juga

Kejari Jakpus Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi PDNS

Kasus ini kini ditangani oleh Polres Pacitan, sementara pelaku diamankan untuk pemeriksaan kejiwaan lebih lanjut. Polisi juga mengimbau masyarakat untuk tidak terpancing emosi dan menyerahkan penanganan kasus kepada pihak berwenang.

Editor : Arto Ary