Gabungan personel itu terdiri dari Polda, Polres, dibantu TNI dan pemerintah daerah. Kemudian, personel akan disebar ke 117.000 tempat pemungutan suara (TPS) baik yang berkategori kurang rawan, rawan, hingga sangat rawan.
“Kita telah melakukan pemetaan kualifikasi Sangat Rawan ada 292 TPS, Rawan 760 TPS, dan Kurang Rawan 116 ribu TPS,” jelasnya.
Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana yang turut hadir dalam apel tersebut mengatakan mengapresiasi gelar pasukan ini. Sebab, bisa menyiapkan berbagai instansi untuk mengamankan rangkaian Pemilu 2024.
Nana mengatakan TNI, Polri dan pemerintah daerah siap mengamankan rangkaian Pemilu sejak 19 Oktober 2023 hingga 20 Oktober 2024. Selama bertugas, dia meminta petugas gabungan untuk solid.
“Kita akan bersama-sama di lapangan dan tentunya harus menjamin pelaksanaan Pemilu 2024 akan berjalan dengan lancar tertib dan kondusif,” kata Nana.
Editor : Taufik Budi Nurcahyanto