get app
inews
Aa Text
Read Next : Komunitas Otomotif dan Pelajar SMK Bersinergi di GIIAS Semarang 2024

Waspada! Pertanyaan Jebakan HRD yang Sering Muncul dalam Wawancara Kerja

Minggu, 26 November 2023 | 19:06 WIB
header img
Waspada! Pertanyaan Jebakan HRD yang Sering Muncul dalam Wawancara Kerja (Shutterstosk)

SEMARANG, iNewsDemak.id - Wawancara kerja seringkali menjadi tahap krusial yang memerlukan persiapan matang. Selain pertanyaan umum, Human Resources Development (HRD) juga sering menggunakan pertanyaan jebakan untuk menguji kecerdasan, ketangguhan, dan respons spontan calon karyawan.

Berikut adalah beberapa pertanyaan jebakan yang perlu diwaspadai saat menghadapi wawancara lamaran kerja:

1. Ceritakan Tentang Kelemahan Terbesar Anda

Pertanyaan ini seringkali dimaksudkan untuk menguji sejauh mana Anda dapat mengenali kelemahan pribadi Anda. Jawablah dengan jujur, tetapi hindari mengungkapkan kelemahan yang sangat relevan dengan posisi yang Anda lamar. Fokuslah pada upaya perbaikan dan pembelajaran dari kelemahan tersebut.

2. Bagaimana Anda Menanggapi Kritik?

Pertanyaan ini dirancang untuk mengevaluasi kemampuan Anda dalam menerima umpan balik dan Anda menghadapi tantangan. Berikan contoh konkret tentang situasi Anda merespons kritik secara positif dan mengambil langkah-langkah untuk perbaikan.

3. Di Mana Anda Lihat Diri Anda 5 Tahun ke Depan?

Meskipun pertanyaan ini terdengar umum, HRD sering menggunakan ini sebagai pertanyaan jebakan untuk mengukur keseriusan dan komitmen Anda terhadap posisi yang Anda lamar. Berikan jawaban yang menunjukkan ambisi dan rencana karier, tetapi hindari membuat prediksi yang terlalu spesifik.

4. Jika Anda Bisa Menjadi Satu Benda, Apa yang Anda Pilih?

Pertanyaan ini mungkin terdengar aneh, tetapi tujuannya adalah mengukur kreativitas dan kemampuan berpikir lateral Anda. Pilih objek yang dapat dikaitkan dengan kualitas positif dan keterampilan yang relevan dengan pekerjaan.

5. Berapa Gaji yang Anda Harapkan?

Pertanyaan ini dapat menjadi jebakan terutama jika disampaikan pada tahap awal wawancara. Hindari memberikan angka yang terlalu tinggi atau terlalu rendah. Sebaiknya, berikan rentang gaji berdasarkan riset pasar dan pertimbangan nilai Anda.

Editor : Taufik Budi Nurcahyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut