Kakak Adik di Demak Tewas Setelah Sarapan Tempe-Ceker Bacem

DEMAK – Dua orang kakak beradik di Demak tewas diduga akibat keracunan setelah sarapan makan tempe dan ceker ayam bacem.

Kejadian tragis yang dialami satu keluarga itu terjadi di  Dukuh Krajan Barat, Desa Weding, Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak.

Baca Juga

Pilkada Demak 2024, Edi Sayudi Resmi Daftar Bakal Calon Bupati di Nasdem dan PKB

Korban yang diketahui bernama Nunziah binti Juanidi (24) dan adiknya Nurul Afiyah binti Junaidi (20) itu, sempat muntah-muntah hingga dibawa ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong. 

BACA JUGA :

Heboh Penemuan Bayi Berlumuran Darah di Demak

Baca Juga

Peduli Korban Banjir, Pertamina Kirim Bantuan Bright Gas ke Dapur Umum

Ayah korban Junaidi bin Surono (52) masih syok atas meninggalnya kedua anaknya. Dia sempat tidak bisa berpikir bahwa makanan yang dimakan satu keluarga, kenapa hanya kedua putrinya yang keracunan hingga meninggal.

Sebelumnya, pada Selasa (2/8/2022) sekitar pukul 08.00 WIB, kedua korban makan bersama ibunya dengan lauk masakan ibunya yaitu tempe dan ceker yang dibacem.

Namun sekitar pukul 9 pagi, kedua korban muntah-muntah/ hingga korban dibawa ke RSUD Sunan Kalijaga.

Baca Juga

Respons Cepat Baitulmaal Muamalat Salurkan Bantuan untuk Banjir di Demak

“Meski dirawat di IGD, pada pukul 11.30 WIB, Nunziah dinyatakan meninggal dunia diduga keracunan. Sedangkan pada pukul 15.30 WIB, adiknya, Nurul Afiyah juga meninggal walau sempat dirawat di ruang ICU,” kata Junaidi, Rabu (3/8/2022).

Sementara, pihak Kepolisian sempat melakukan pemeriksaan atas kejadian tersebut. Selanjutnya jenazah kedua korban kakak-beradik bisa dipulangkan pada Rabu pagi ke rumah duka.

BACA JUGA :

Baca Juga

Pasukan Brimob Racik Bumbu Dapur, Siapkan Makanan bagi Korban Banjir

Nelayan Demak Tewas, Satu Hilang usai Dihantam Ombak Besar

Kasus meninggalnya kakak-beradik yang diduga akibat keracunan ini cukup menggegerkan warga setempat. Penjual tempe dan ceker ayam yang masih tetangga korban sempat syok atas kejadian tersebut.

“Saat ibu korban membeli tempe dan ceker ayam pada Selasa pagi dalam kondisi mentah dan harus dimasak dulu sebelum dimakan,” ujar Fahrudin, penjual tempe.

Baca Juga

Korban Banjir Bertahan di Rumah, Polisi Kerahkan Patroli Perahu Karet

Editor : Pipit Widodo