Panitia menerima 80 paper, yang akan diterbitkan oleh KnE Publisher yang terindeks Web of Science. Praktisi kalangan guru, kepala sekolah dan pengawas sekolah Mahasiswa S1, S2, S3, akademisi dan dari berbagai negara seperti Nigeria, India, Filipina, Malaysia, Vietnam, Yaman, Etiopia, Pakistan, USA, Jepang, Korea Selatan sebanyak kurang lebih 280 orang menghadiri seminar virtual ini.
”Kegiatan ini sangat penting untuk memberikan gambaran dan motivasi tentang implementasi kurikulum merdeka tidak hanya untuk pendidikan dasar tetapi juga di perguruan tinggi yang saat ini sedang digencarkan oleh Menteri Nadiem Makarim,” tambah Mega Novita.
Dirinya berharap ICESRE ke 5 menjadi sarana untuk kolaborasi baik dalam kegiatan penelitian maupun aktifitas yang lain.
”Misalkan pertukaran dosen, pengelolaan jurnal internasional, dan kolaborasi antara Perguruan Tinggi dan Sekolah,” jelas Mega.
Editor : Setia Naka Andrian